Natar, metrouniv.ac.id — Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah (FUAD) UIN Jurai Siwo Lampung melaksanakan kegiatan pendampingan pembuatan video promosi di media digital di Pondok Pesantren Darul Arqom Muhammadiyah Natar, pada hari Minggu, (26/10/2025).
Kegiatan ini disambut hangat oleh Mudir Pondok, Ustaz Manshur Mubaroq, dan diikuti oleh para santri kelas XI dan XII. Pendampingan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan santri dalam memproduksi konten kreatif dan positif di media digital, khususnya dalam bentuk video promosi lembaga pesantren.
Tim dari Prodi KPI dipimpin oleh Ketua Program Studi, Agam Anantama, M.I.Kom, didampingi oleh Siroy Kurniawan, M.Sos, serta dua mahasiswa perwakilan, yaitu Melisa dan Anisatu Zahra.
Kegiatan berlangsung dalam dua sesi, yaitu pemaparan teori dan praktik langsung. Pada sesi teori, peserta mendapatkan materi mengenai dasar-dasar komunikasi digital, strategi promosi lembaga keagamaan, serta etika dalam produksi konten dakwah di era media sosial. Sedangkan pada sesi praktik, para santri dilatih untuk membuat konsep, mengambil gambar, dan mengedit video promosi yang menampilkan keunggulan serta nilai-nilai khas Pondok Pesantren Darul Arqom Muhammadiyah Natar.
Menurut Agam Anantama, M.I.Kom, kegiatan ini merupakan wujud implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam bidang pengabdian kepada masyarakat. “Kami ingin membantu pesantren agar mampu membangun citra positif di ruang digital, terlebih di tengah maraknya fenomena viral yang seringkali menampilkan pesantren secara tidak utuh di mata publik,” ujarnya.
Sementara itu, Ustaz Manshur Mubaroq menyambut baik kegiatan ini dan berharap dapat menjadi langkah awal bagi para santri untuk berperan aktif dalam membangun narasi positif tentang pesantren. “Anak-anak harus mampu menjadi duta digital yang bisa menunjukkan wajah pesantren yang sebenarnya—berilmu, berakhlak, dan adaptif terhadap kemajuan zaman,” tuturnya.
Dengan adanya kegiatan pendampingan ini, diharapkan lahir generasi santri yang kreatif, kritis, dan mampu memanfaatkan media digital sebagai sarana dakwah serta promosi pesantren secara konstruktif dan inspiratif.
Kontributor : Eka
