Metro, metrouniv.ac.id — Prestasi membanggakan diraih oleh Qurrata A’yunin, mahasiswa Program Studi Tadris Bahasa Inggris (TBI) UIN Jurai Siwo Metro (UIN Jusila) semester 8 , yang berhasil meraih penghargaan Best Presenter dalam ajang bergengsi 2nd International Conference on English Language Education (ICELS) 2025 (28/6).

Konferensi internasional yang diselenggarakan oleh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Islam Kadiri (UNISKA) tersebut mengangkat tema “Empowering Future English Educators in the Digital and Multimodal Era: Embracing AI, Diversity, and Inclusivity”. Kegiatan ini menjadi forum akademik internasional yang mempertemukan para akademisi, peneliti, dan praktisi pendidikan bahasa Inggris dari berbagai institusi. Qurrata A’yunin mempresentasikan sebuah paper dengan judul “Exploring the Use of Digital Game in Learning Listening Skills for the Eleventh Graders of Senior High School 1 Punggur”. Qurrata A’yunin dinobatkan sebagai Best Presenter atas performa luar biasa dalam menyampaikan materi dan ide-idenya secara sistematis, kritis, dan komunikatif di hadapan para peserta. Sertifikat penghargaan diberikan langsung oleh panitia ICELS 2025 yang ditandatangani oleh Rektor UNISKA Prof. Dr. Bambang Yulianto, M.Pd., Dekan FKIP Dr. Ayu Fatmawati, M.Pd., serta Ketua ICELS 2025 Kristanti Yuntoro Putri, M.Pd.

Atas pencapaian ini, Ketua Program Studi Tadris Bahasa Inggris UIN Jusila, Dr. Much Deiniatur, M.Pd., turut memberikan apresiasi dan ucapan selamat. “Kami sangat bangga atas prestasi yang diraih oleh Qurrata A’yunin. Ini menunjukkan bahwa mahasiswa TBI UIN Jusila memiliki kompetensi akademik dan kemampuan presentasi yang luar biasa di tingkat internasional. Semoga prestasi ini menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berprestasi dan aktif di berbagai forum ilmiah,” ungkapnya. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata bahwa mahasiswa TBI UIN Jusila siap bersaing di kancah global serta mampu menunjukkan kualitas unggul dalam bidang pendidikan bahasa Inggris, khususnya dalam menghadapi era digital.

(den)