Metro, metrouniv.ac.id – Pelatihan wicara publik dengan tema “Komunikasi di Era Digital: Peran Media dalam Meningkatkan Keterampilan Berbicara” digelar di Kampus 1 IAIN Metro hari ini (18/3/2025). Kegiatan ini digagas oleh Dema Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Metro dengan peserta para duta Fakultas di lingkungan IAIN Metro serta mahasiswa dari berbagai angkatan.
Acara yang berlangsung dengan antusias tersebut menghadirkan Duta Bahasa Provinsi Lampung 2024-2025, Made Dharma Witara, sebagai narasumber utama. Dalam sambutannya, Made Dharma Witara menekankan pentingnya tekad anak muda untuk terus belajar, salah satunya melalui kuliah dan mengikuti kegiatan-kegiatan seperti pelatihan ini. “Kuliah tidak menjamin kita langsung bisa bekerja, namun kuliah menjamin kita memiliki intelektualitas dan daya kritis,” ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa jika kualitas diri tidak diasah, maka cita-cita untuk menjadi generasi emas akan sulit tercapai.
Sementara itu, Dr. Mahrus Asad, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama IAIN Metro, turut memberikan sambutan penting. Ia menekankan pentingnya menjaga bahasa sebagai kewajiban setiap warga negara. “Jika bahasa kita tidak terjaga, maka bahasa tersebut akan terancam punah,” kata Dr. Mahrus. Ia juga mengingatkan bahwa berbicara di depan publik bukan hanya sekadar teori, tetapi membutuhkan latihan yang terus-menerus.
Pelatihan ini menjadi wadah penting bagi mahasiswa untuk mengasah keterampilan berbicara mereka, terutama di era digital, di mana media sosial dan platform digital semakin berperan dalam membentuk cara berkomunikasi. Para peserta terlihat sangat antusias mengikuti sesi-sesi pelatihan yang dipandu oleh narasumber berkompeten dalam bidang komunikasi publik.
Diharapkan, melalui pelatihan ini, para mahasiswa dapat meningkatkan kemampuan berbicara mereka, tidak hanya untuk keperluan akademik, tetapi juga untuk menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin kompetitif. (Lk)